Gelaran bertepatan libur tanggal merah maulid nabi Muhammad SAW, bertajuk pendekar Marokoetjo Cup 1 Sabtu (08/10) digantangan Rewwin Sidoarjo memberikan tontonan yang menarik.

Meskipun hari ini banyak event regional didaerah Surabaya dan Sidoarjo tetap menjadi magnet bagi kicau mania yang hadir. Fathur selaku pemilik Delta Kencana Indonesia berharap keberadaan juri dengan penilaian terbuka perblok tanpa teriak bisa menikmati lomba dengan menentukan jawara sesuai dengan kinerjanya secara jelas dan transparan.

” Suasana ditaman yang mengelilingi gantangan yang sejuk dan asri menambah betah para peserta lomba, alhamdulillah semuanya puas dengan juri-juri kami, dan kita tidak melihat siapa pemilik burung semua tergantung kinerja burung saat digantangan dan riil yang terbaiklah akan jadi juara”, tegasnya.

Diawali kelas murai batu A Doglas milik Dimar Bagong mampu menunjukkan permofa menawan sehingga juri terpesona dengan memberikan koncer A. Dilanjutkan kelas komunitas anis kembang diikuti dari berbagai daerah yang terjauh dari Depok dan Bekasi Mr. Eddy Hendry yang memang sengaja bersilahturomi dan menggantang disini. “Saya hanya membawa satu burung ini untuk pemanasan untuk besok ada gelaran Gresik Unity Cup AKG feat Jas digantangan Gagak Sakti kumpul lagi jalin silaturohmi”,tuturnya.

Kebetulan Folx milik H. Kanjeng BSF dan Biasa B2 milik H Gatot Barokah 99 mampu menjuarai kelas ini. Rio asal Depok membawa Terpedo mampu jadi juara 2 dan 3, dan gaco juga akan bermain di Gresik juga.

Rohman Markas Klewer juga membawa gaco murai batu Sapu Angin mampu menjadi juara 2 dan 3 sedangkan gaco Milioner milik Bongsay dari Bungur Wani koncer A dikelas murai batu B dan Brutal milik Wawan Juanda dikelas cucak hijau utama.

Sedangkan untuk murai batu utama diraih Guruh milik Gilang BK SF berhasil jadi jawara. Mr. Fathur diakhir lomba mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta dan tetap menghimbau besok Minggu (09/10) semua kicau mania hadir dievent bertajuk Surabya All Star 2022 digantangan Korem Jl. Kerto menanggal Surabaya. “Saya tunggu dievent berikutnya besok akan lebih spektakuler dan diperebutkan burung terbaik minimal juara di 3 kelas”, tutupnya saat diwawancarai media radjawali Indonesia.
Penulis berita media radjawali Indonesia.