PUTRA CANDI CUP DIHADIRI 1423 PESERTA

Media Radjawali-Gelaran lomba burung berkicau dengan tajuk Putra Candi Cup di Arena Carmel Peramuan Kota Banjarbaru terbilang sukses. Gelaran yang dikawal Juri Radjawali Indonesia Kalimantan Selatan tersebut tiket terjuat 1423 lembar dari 47 race yang dilombakan pada Minggu 22 Maret 2022. Perang jago jago terbaik dari Pulau Kalimantan dan Jawa membuat lomba semakin bergairah. H Cahaya sebagai pemilik gelaran tersebut merasa cukup puas dengan dukungan para kicau mania.

“Secara pribadi saya cukup puas dengan gelaran ini, semoga kedepan akan lebih baik lagi. Gejolak yang terjadi di lapangan itu sudah hal biasa tetapi semua bisa diatasi,” terangnya seusai lomba.

Dari hasil lomba akhirnya pengadil memastikan nama- nama yang mendapatkan predikan terbaik disetiap kelasnya. Kelas bergengsi Murai Borneo terjadi pertarungan sampai akhir. Pada sesi awal burung haji ahim Ganesha mengamuk dan diganjar podium utama, pada sesi kedua kelas utama muncul nama Raja Kutai milik H Robby Tanjung dari Satria Muda. Jago – jago kenamaan juga hadir untuk menjadi yang terbaik, seperti Keong Racun Raja Rampok, Darmo, Asoka dan sederet nama lain. Asabail jagoan HMS70 akhirnya mendapat predikan terbaik setelah dua kali podium utama.

Dikelas Love Bird Umum nama Pasti milik Pesut 420 menjadi yang terbaik disusul Juminten milik Bejo yang dinobatkan terbaik dikelas LB Fighter. Untuk LB Balibu nama Anusopati milik David yang diganjar penghargaan terbaik.

 

Kelas Cucak Hijau nama Bejo milik Pesut SF yang dinobatkan menjadi terbaik, sementara itu Kacer terbaik adalan Silent milik Dwi Sampik dari CKM SF. Dikelas Konin nama Raja Petir dari Sampit milik Habib yangdinobatkan menjadi terbaik, sementara dikelas Kenari Tanong Sak milik Pachat yang diganjar penghargaan terbaik setelah podum utama tiga kali.

Murai Noo Gembung adalah Sakera milik Aidil dari Laskar Pelangi Balikpapan yang menjadi terbaik.

“Tidak sia sia membawa Murai Medan ke event ini, alhamdulillah ada hokkynya,” ucap Aidil.

Sementara itu juara grup dan perorangan diraik oleh BBL BC Kaimantan dengan poin 2.595 poin disusul Laskar Pelangi BC dengan poin 420. Untuk juara SF diraik Pesut SF 420 dengan poin 2.695 dan disusul Madu Banjar SF dengan poin 815.

Ketua prlaksana Mullkedu mengatakan bahwa gelaran yang sempat tertunda tersebut berjalan lancar. Pihaknya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh Kicau Mania yang hadir baik dari tuan rumah Kalsel, Kalteng, Kaltim, Kalbar dan Pulau Jawa.

“Tentunya kesempurnaan itu hanya milik Allah, kami sebagai panitia sudah berusaha semaksimal mungkin. Kalau masih ada yang kurang berkenan mohan maaf atas segala kekurangan,” terangnya.(isuurKalsel)peraih burung terbaik

Butuh bantuan?
Exit mobile version