Kicau mania yang akrab disebut Mas Tholib oleh rekan rekannya ini memiliki trik khusus dalam perawatan gacoan gacoan nya khususnya Cucak Hijau, bahkan tak sedikit pula gacoan apik yang telah ia orbitkan selama beberapa tahun belakangan ini.

Terbukti pada gelaran latber rutin hari Kamis tanggal 28 Januari 2021 sore tadi gacoan andalan milik Mas Tholib yang bernama Bonex 53 berhasil meraih double winner disesi laga Cucak Hijau, dengan menampilkan gaya khas jamtrok saat bertemu lawan serta diimbangi dengan irama lagu suara burung pelatuk sampit dan juga disertai dengan jeda yang rapat dari awal digantangkan hingga penilaian berakhir para juri yang bertugas mengganjar Bonex dengan bendera koncer A didua sesi laga Cucak Hijau pada latber kali ini.

Perawatan yang diterapkan oleh Mas Tholib untuk gacoan andalannya tersebut terbilang cukup unik, dengan meniru sistem rawatan koloni burung Pleci yang dimana beberapa gacoan andalannya termasuk Bonex 53 setiap harinya hanya direndeng secara bersama didalam sebuah kamar khusus tanpa sekat penutup atau kerodong yang menghalagi pandangan satu sama lain.

Namun ada catatan khusus dari Mas Tholib saat memilih bahan untuk sistem perawatan seperti diatas yakni harus mencari karakter cucak hijau yang hyper saat bertemu lawan barulah calon gacoan tersebut dapat di proses layaknya Bonex 53. Selain dari pemilihan bahan untuk calon gacoan tak lupa perawatan konsisten juga menunjang kinerja saat dilapangan.

Dengan pemberian extra fooding berupa dua ekor jangkrik para pagi dan sore hari serta setiap hari Jum’at tak lupa Mas Tholib juga mengumbar gacoannya di dalam sangkar umbara yang panjangnya 5 meter dan hal lain yang tak kalah pentingnya adalah Mas Tholib juga selalu memberikan terapi mandi malam untuk setiap gacoan kesayangannya agar birahinya selalu stabil.

Atas keberhasilan para juara dalam gelaran rutin kali ini, Mr. Karyanto selaku ketua gantangan Kebokicak BC mengucapkan selamat dan sukses bagi para kicau mania dan kekek mania. Selain itu Mr. Karyanto juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang hadir kali ini dan mengundang kembali untuk mengikuti gelaran-gelaran berikutnya. Dan tak lupa ia pun menyampaikan permohonan maaf bila selama acara tersebut terdapat kesalahan atau kekurangan.





